"Saat ini kan sebetulnya untuk membeli tidak boleh, itu ada hak sewa, hak guna pakai. Jadi di setiap pulau itu kan ada penguasanya, jadi kita koordinasi sama mereka kira-kira gue sewa di pulau ini berapa miliar. Baru nanti dia urus surat-suratnya ke pemerintah setempat untuk bisa mengeluarkan hak sewa itu," terang Barbie Kumalasari.
"Tetap sewa bukan beli. Sewa itu macam-macam ada 10 tahun, 20 tahun, 90 tahun. Aku nyewanya 20 tahun dulu karena nanti ada kontraknya perpanjang-perpanjang," sambungnya.
Bukan tanpa alasan, ibu satu anak ini menyebut dirinya membeli pulau tersebut hanyalah untuk investasi jangka panjang. Walaupun begitu, Barbie Kumalasari enggan mengungkap berapa banyak uang yang dikeluarkannya untuk membeli pulau tersebut. Namun Barbie Kumalasari pun mengaku jika dirinya sampai merogoh kocek fantastis mencapai miliaran rupiah untuk membeli sebuah pulau di pulau Lombok itu.
"Tujuan gue beli pulau itu untuk investasi. Pokoknya miliaran lah lumayan lah," tandas Barbie Kumalasari.