Melihat wajah sumringah Aurel, Ashanty pun merasa lega dan bahagia. Meski malam pertamanya dirasa cukup cepat, karena keesokan harinya Atta dan Aurel sudah disibukkan dengan pekerjaan yang sama.
“Tapi baguslah kalian,” kata Ashanty.
Sayangnya kala itu, Aurel pun tengah datang bulan sehingga belum bisa memenuhi tugasnya menjadi seorang istri.