JagoDangdut – Belakangan ini masyarakat tanah air ramai memperbincangkan tentang Minuman Keras atau miras. Hal itu berkaitan dengan Peraturan Presiden yang diteken oleh Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu.
Setelah cukup ramai diperbincangkan dan mendapat masukan dari berbagai pihak, Presiden Jokowi akhirnya mencabut peraturan yang mengatur industri miras.
Baca juga: Heboh Minuman Keras, Ini Kata Lagu Rhoma Irama MIRASANTIKA
Lagu-lagu Fenomenal Raja Dangdut Rhoma Irama
- Rhoma Instagram
Jika bicara tentang miras, para pecinta musik dangdut tentu saja teringat dengan salah satu lagu dari Raja Dangdut Rhoma Irama yang berjudul 'Mirasantika' atau Minuman Keras dan Narkotika.
Lagu tersebut cukup fenomenal pada masanya, bahkan hingga kini 'Mirasantika' masih banyak yang menikmatinnya.
Namun, tahukah Anda jika lagu tersebut memiliki beberapa fakta yang cukup menarik.
Melansir antaranews.com, lagu 'Mirasantika' pernah dipelajari dan menjadi rujukan oleh beberapa kampus di berbagai dunia.
"Ketertarikan kampus-kampus di dunia bermula dari karya Rhoma Irama yang dinilai menggambarkan kenyataan dan tidak hanya sekedar lirik, tapi mampu mengubah karakter seseorang," ujar Ketua Umum DPP FORSA (Fans Rhoma and Soneta kepada Antara seperti dilansir JagoDangdut.
Lagu 'Mirasantika' sendiri dianggap memiliki lirik yang cukup dalam yang menggambarkan seseorang yang awalnya suka dengan miras dan narkotika. Tetapi karena semua itu maka orang tersebut terancam kehilangan masa depannya.
Selain 'Mirasantika' ternyata ada beberapa judul lagu lainnya karya Bang Haji yang juga dipelajari oleh mahasiswa, khususnya jurusan musik. Seperti 'Keramat', 'Judi', 'Begadang', 'Laailaahaillallah' dan lainnya.
Bahkan menurut mantan Komisioner KPID Jatim itu, mengatakan jika Guru Besar Musik dari Pittsbergh University Amerika Serikat, Prof Andrew Weiintaraub, yang berbicara dengannya dan mengakui jika dunia sedang mengkaji lagu Rhoma Irama.
"Alasannya, lagu karya dari Bang Haji itu memiliki makna yang mendalam terhadap perilaku manusia secara universal. Itu sulit ditemukan di artis lain di dunia," katanya.
Berikut ini buku dan literatur yang di dalamnya mengupas biografi lirik-lirik karya Rhoma, yakni:
1. Broughton, Simon Mark Ellingham. 2000. Rough Guide to World Music; Volume2; Latin and Nort America, the Caribbean, Asia and the Pacific.
2. Capwell, Charles. 2004. "The Music of Indoneisa."
3. Manuel, Peter. 1988. Popular Musics of the Non-Western World.
4. Sutton, R. Anderson. 2002. "Asia/Indonesia." In Worlds of Music
5. Sweeney, Philip. 1991. The Virgin Directory of World Music.
6. Taylor, Timothy. 1997. Global Pop: World Music, World Markets