JagoDangdut – Pedangdut Jenita Janet resmi menikah dengan Danu Sofwan pada Rabu, 11 November 2020 kemarin. Suasana bahagia dan haru menyelimuti acara pernikahan tersebut.
Jenita Janet resmi dipersunting Danu Sofwan. Kabar bahagia tersebut rupanya sudah sampai ke telinga mantan suaminya.
Sebelumnya, mantan suami, Alief Hedy menyangsikan status duda Danu Sofwan, suami baru Jenita Janet. Jenita Janet tak mau ambil pusing.
Danu Sofwan pun curhat di laman Instagramnya. Begini selengkapnya.
Baca Juga:
Bukan Main, Jenita Janet Resmi Dinikahi Juragan Cendol
Jadi Sorotan Publik
Belakangan ini suami Jenita Janet tengah menjadi perhatian publik. Sebagai informasi, Danu lahir di Tasikmalaya, 20 Agustus 1987. Menariknya, Danu Sofwan merupakan seorang pengusaha kaya dan memiliki jabatan sebagai CEO PT. Warisan Kuliner Indonesia.
Suami baru Jenita ini juga sukses dalam hal membangun dan memasarkan bisnis merek Radja Cendol dan es teh Indonesia. Brand Radja Cendol sudah memiliki lebih dari 800 gerai tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Hal ini membuatnya dijuluki sebagai Juragan Cendol atau Radja Cendol (Randol) menjadi bisnis yang besar tahun 2018.
Isi Curhat Suami Jenita Janet
Tulisan suami Jenita Janet langsung tuai sorotan. Banyak netizen memujinya.
semua orang pasti pernah patah, pernah benar dianggap salah. pernah salah padahal benar.
masa lalu terbentur untuk terbentuk. hitam putih, baik buruk. percayalah, dari jatuh kita bisa dinaikkan.
dari terpuruk kita bisa ditinggikan, dari akumulasi kesedihan mungkin kita bisa dibahagiakan.
skenario terbaik dalam hidup selalu tentang ketentuan yang telah ditentukan." ucap Danu.
saat ini, saya coba memulai melangkah menapaki masa baru.. memaafkan yang telah mengecewakan, pun begitu sebaliknya.
makasih @jenitajanet mau nerima segala kurang tanpa ada lebihnya aku.
kita mulai perjalanan panjang ini ya ? bismillah..," tulis Danu.
ps :
makasih untuk semua yang mendoakan. baik atau buruk.
terang-terangan atau di belakang :))
yang pasti kami akan membalasnya dengan setulus-tulusnya kebaikan." tulis Danu.
dari dulu saya sering bilang..
seandainya pun ada yang mendoa buruk pada saya lalu engkau dengar ya rabb, saya rela asal doanya jangan berbalik sehingga dia menjadi kesusahan. jauhkan kami, saya juga dirinya dari bahaya dan bencana," tulis Danu.
saya yakin..
keutamaan doa adalah yang baik-baik..
karena baik pun belum tentu di ijabah, apalagi yang buruk .mencoba tidak membuang energi dengan hal negatif kalau positif bisa membawa kita pada bahagia. warm regards,
— danu sofwan
semangat terus, sukses harus..," tulis Danu.